Skip to main content

TAKUT KEPADA ALLAH


Banyak orang yang khawatir akan hal-hal yang sebetulnya tidak perlu dikhawatirkan. Sering kali orang takut akan masa depanya. Mereka bingung dan resah tentang urusan rezeki mereka. Mereka pusing dan tidak bisa tidur, karena urusan duniawi. Padahal ada hal yang seharusnya lebih diutamakan dan lebih ditakutkan, yaitu berfikir tentang sesuatu yang pasti akan menimpah kita, yaitu tentang kehidupan akhirat. Bukan resah dan takut, hanya dikarenakan persoalan rezeki, yang sudah dijamin oleh Allh swt karna semua mahluk hidup yang ada di dunia ini telah dijamin rezekinya oleh Allah swt. Tugas manusia adalah menyempurnakan ikhtiar saja.
                Dikisakan, suatu saat Hasim ibn Walid merasakan sakit di tubuhnya. Ketika ia mendatangi dokter dan diperiksa, ternyata penyakitnya sulit didiognosa. Dokternyapun berkata:”Dia tidak trekena penyakit, ia sehat-ehat saja, tetapi coba tanyakan keadaan dirinyayang sebenarnya. Karena seseorang lebih tahu tentang keadaan dirinya, dari pada orang lain.”
                Ketika ditanya, Hasim menjawab:” memang didalam tubuhku tidak ada penyakitnya, penyakitku yang sebenarnya adalah takut kepada Allah, takut Hisab(perhitungn amal), Takut lenyapnya iman , hingga aku patut disiksa di akhirat. Sunggu bahagia orang yang meninggalkan dunia dengan membawa bekal iman, dan tempat kembalinya nanti adalah surge, yang sarat dengan berbagai macam kenkmatan..”
                Lantas mengapa kita sering dibuat pusing dengan hal-hal sepele, yang sudah jelas dijamin oleh Allah swt..?!! kok, jarang kita berfikir tentang peristiwa yang mesti akan kita hadapi dan rasakan.. mengapa…? Jangan-jangan kita telaah terjangkiti penyakit takut yang bernama Hubb al-dun-ya atau cinta dunia, takkut miskin , takut tidak bisa kaya, takut apabila masa depan ekonomi suram. Padahal Rosulullah saw jauh-jauh hari telah memperingatkan kepada umatnya, bahwa : cinta dunia adalah pangkal dari segala kesalahan dan kerusakan. Waspadalah terhadap tipu daya dunia!!!

“Ya Allah, jadikan dunia cinta dalam
Genggaman tanganku, bukan dalam hatiku,,”

Popular posts from this blog

10 Foto Syur Artis Indonesia Yang Bikin Heboh

pay per click advertising pay per click advertising [Putar Video SEKS: KLIK]   - Diabadikan, kata tersebut tampaknya sangat pantas untuk menilai sebuah jepretan  foto . Sangat wajar pula jika sebuah   pose  hanya dijadikan sebagai konsumsi pribadi. Lalu bagaimana jika   foto pribadi  itu tersebar ke publik? Dengan teknologi internet tampaknya hal-hal yang bersifat  pribadi  semakin tergadaikan. Bahkan, hal tersebut menimpa   artis-artis Indonesia . Ini dia   10 foto ‘nakal’ artis yang bikin heboh . 1. Mayangsari Pada 2009 lalu memang sedang hangat-hangatnya   hubungan ‘terlarang’ antara Mayangsari dan Bambang Trihatmodjo . Sempat tak mengakui terlibat   percintaan , namun   foto-foto nakal   mereka tersebar di internet. Ada beberapa   foto Mayang  mengenakan kimono terbuka yang memperlihatkan tubuhnya yang berbalut celana dalam dan bra.   Foto   tersebut cukup jelas memperlih...

Hadist Qouliyah, Fi’liyah dan Taqririyah

Hadits Qauliyah, Fi’liyah dan Taqririyah 1.       Hadits Qauli Yang dimaksud dengan hadist Qauli, ialah segala bentuk perkataan atau ucapan yang disandarkan kepada Nabi SAW. dengan kata lain hadist tersebut berupa perkataan Nabi SAW yang berisi berbagai tuntutan dan petunjuk syara’, peristiwa-peristiwa dan kisah-kisah, baik yang berkaitan dengan aspek akidah, syari’ah maupun akhlaq. Diantara contoh Hadist Qauli adalah hadist tentang do’s Rasulullah SAW yang ditujukan kepada orang yang mendengar, menghafal, dan menyampaikan ilmu. Hadist tersebut berbunyi: نَضَّرَ اللّهُ امْراءً سَمِعَ مِنَّاحَدِيْثًا فَحَفِظَةُ حَتَّى يُبَلِّغَهُ غَيْرَهُ فَاِنّهُ رُبَّ حَامِلٍ فِقْهٍ لَيْسَ بِفَقِيْهٍوَرُبَّ حَامِلٍ فِقْهٍ اِ لَى مَنْ هُوَ اَفْقَهُ مِنْهُ ثَلاَ   ثٌ خِصَالٍ لاَيَغِلُّ عَلَيْهِنَّ قَلْبُ مُسْلِمٍ اَبَدًا اِخْلاَ صُ الْعَمَلِ لِلّهِ وَمُنَا صَحَةُ وُلاَةِ الاْمرِ وَلُزُوْمُ الْجَمَاعةِ فَاِنَّ دَعْوَتَهُمْ تُحِيْطُ مِنْ وَرائِهِمْ (رواه احم...

MAKALAH PEMIKIRAN POLITIK SUNNI, SYIAH, KHAWARIJ DAN MU’TAZILAH

pay per click advertising MAKALAH FIQH SIYASAH PEMIKIRAN POLITIK SUNNI, SYIAH, KHAWARIJ DAN MU’TAZILAH DISUSUN OLEH:   MUHAMMAD CHOLIEQ DOSEN PEMBIMBING DR. H. IDZAN FAUTANU, MA FAKULTAS SYARIAH JURUSAN MUAMALAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG TAHUN AJARAN 2008-2009 DAFTAR ISI Daftar Isi...........................................................................................................             Pedahuluan .......................................................................................................             Pembahasan......................................................................................................                         Pemikiran Politik Sunni  ...