Kutu Anjing Amerika (Genus Dermacentor)
Nama lain : American Dog Ticks,
Kutu Kayu
Jantan Betina
Genus ini merupakan sengkenit ornata
Festonnya 11
Palpinya relatif pendek
Basis kapitulum berbentuk segi empat
disebelah dorsal.
Dermacentor variabilis yaitu sengkenit hutan
umum atau sengkenit anjing Amerika. Sengkenit ini berinduk semang tiga. Larva
dan nimfa biasanya pada berbagai jenis mencit ular, terutama tikus tanah Microtus pennsylvanicus. Sengkenit
dewasa menyukai anjing, tetapi juga menggigit mamalia lain, termasuk manusia.
Sengkenit ini terdapat diseluruh Amerika Utara, terutama di sepanjang
jalan-jalan kecil dan besar. Yang betina menghisap darah selam 4 sampai 10
hari, menjatuhkan diri dari induk semang dan bertelur 4000 smapai 6500 butir
diatas tanah. Telur ini menetas kira-kira20 sampai 57 hari dan larvanya
menempel pada rodensia. Larva-larva ini memerlukan waktu 3 sampai 12 hari untuk
menghisap darah, sesudah itu mereka jatuh ke tanah dan menyilih dalam waktu 6
sampai 247 hari. Nimfa kemudian menempel pada induk semang rodensia lainnya.
Nimfa menghisap darah dalam waktu 3 sampai 12 hari, jatuh dan menyilih dalam
waktu 16 sampai 291 hari. Sengkenit dewasa menempel pada induk semang ketiga,
menghisap darah dalam waktu 5 sampai 27 hari dan kemudian yang betina jatuh dan
bertelur. Larva yang tidak makan dapat hidup sampai 540 hari, nimfa yang tidak
makan tahan sampai 584 hari, dan dewasa yang tidak makan tahan sampai 1053
hari. Seluruh siklus hidupnya berlangsung 3 bulan sampai 3 tahun, tergantung
keadaan. D.variabilis diketahui
merupakan satu-satunya vektor Rocky Mountain spotted fever di Midwest dan bagian timur Amerika Serikat.
Sengkenit ini juga menularkan tularemia pada orang dan anaplamosis pada sapi
dan dapat menyebabkan paralisis pada anjing.
Dermacentor andersoni (atau D.venutus) adalah sengkenit hutan Rocky Mountain. Sengkenit ini
umum ada di negara bagian sebelah barat Amerika Serikat. Sengkenit ini berinduk
semang tiga. Larva dan nimfa makan rodensia dan lagomorf, yang dewasa pada
mamalia besar atau sedang, termasuk kuda, sapi, biri-biri, rusa beruang, coyote, kelinci liar, trenggiling dan
manusia. Siklus hidupnya serupa dengan D.variabilis.
yang betina bertelur 4000 sampai 8000 butir dan siklus hidupnya berlangsung 1
sampai 3 tahun (biasanya 2 tahun) tergantung dari keadaan. Dua musim dingin
dapat dilalui oleh nimfa maupun dewasa yang tidak makan. D.andersoni menularkan penyakit Rock ymountain spotted fever dan tularemia serta anaplasmosis, Coloradotick fever, babesiosis anjing, demam Q dan leptospirosis. Sengkenit ini
juga menyebabkan paralisis pada manusia, sapi, biri-biri, bison dan anjing.
Dermacentor albipictus adalah sengkenit musim
dingin atau sengkenit rusa besar. Sengkenit ini terdapat di bagian utara
Amerika Serikat dan seluruh negara bagian sebelah barat sampai Texas, sengkenit
ini umum di Kanada. Ia menyukai rusa besar tetapi juga terdapat pada elk, kuda, sapi, rusa dan sebagainya.
Kebanyakan terdapat di daerah dataran tinggi dan pegunungan. Sengkenit ini
berinduk semang satu dan tidak menyerang pada musim panas. Yang betina
bertelur 1500 sampai 4400 butir dalam
musim semi. Telur menetas dalam waktu 3 sampai 10 minggu, tetapi larva tetap
diam selaama musim panas dan tidak menyerang sampai permulaan udara dingin
musim gugur. Larva menyilih pada induk semang, mencapai stadium dewasa
kira-kira dalam waktu 6 minggu. Yang betina jatuh tetapi tidak bertelur sampai
musim semi. Larva yang tidak makan dapat hidup 50 sampai 346 hati.
Dermacentor occidentalis adalah sengkenit Pantai Pasifik. Ia terdapat di
Oregon dan kalifornia pada banyak hewan termasuk sapi dan kuda. Sengkenit ini
berinduk semang tiga, larva terdapat pada berbagai rodensia dan lagomorf
sengkenit ini dapat menularkan anaplasmosis, Colorado tick fever, dan penyakit lainnya.